Kamis, 22 Oktober 2015

kabut asap



KABUT ASAP
Fenomena yang sedang marak akhir – akhir ini yaitu adanya kabut asap di sekitar jambi, riau, sumatra selatan, dan kalimantan barat. Ini adalah acara tahunan bagi indonesia, bagaimana tidak ? kebakaran hutan selalu terjadi setiap tahun di indonesia, dan inilah akibat  timbulnya kabut asap, pembakaran hutan biasanya dilakukan oleh beberapa pihak yang tidak bertanggung jawab serta mementingkan kebutuhan diri mereka sendiri, pembakaran hutan secara besar – besaran biasanya dilakukan untuk membuka lahan baru untuk tempat produksi mereka, karena dengan membakar hutan  akan dihasilkan lahan yang murah dan mudah. Apalagi saat ini sedang musim kemarau dan tidak ada cadangan air sehingga api akan lebih cepat menyebar.
Kalau para pengusaha atau orang – orang yang berkepentingan itu terus menyalahgunakan fungsi  hutan, bisa jadi hutan di indonesia ini akan habis, padahal hutan adalah sebagai paru – paru bumi, sebagai salah satu sumber untuk mendapatkan oksigen, sebagai salah satu cara menanggulangi banjir, sebagai  bentuk penghijauan dan masih banyak lagi fungsi  hutan yang tentunya sangat berguna untuk manusia.Tapi inilah fakta yang kita ketahui, kabut asap telah menyelimuti sebagian pulau sumatra dan kalimantan bahkan kabut asap ini sudah sampai ke singapura.
Banyak dampak dari terjadinya kabut asap ini, diantaranya bisa dilihat dari segi ekonomi,  kesehatan dan transportasi,dengan adanya kabut asap ini sektor perekonomian akan terganggu, seperti ketika mereka ingin ke pasar, perjalanan mereka akan terganggu karena kabut asap  menghalangi jarak pandang mereka, bahkan menurut kabar yang sudah beredar, kabut asap menyebabkan jarak pandang haya mencapai 50 meter, lalu barang – barang produksi pun akan mengalami penundaaan pengiriman, para petani juga akan sulit memanen hasil panen mereka.
Kemudian dari segi kesehatan, dengan terjadinya kabut asap menyebabkan masyarakat terkena berbagai penyakit, salah satunya penyakit saluran pernafasan, seperti asma dan infeksi saluran pernafasan, penyakit ini  tidak hanya menyerang pada orang tua bahkan anak kecil dan bayi pun jadi korbannya bahkan ada yang sampai meninggal dunia. Ini sangat merugikan pihak lain hanya gara – gara mementingkan kepentingan pribadi menyebabkan ribuan masyarakat indonesia jadi korbannya.
Kemudian dalam segi transportasi, pasti akan terjadi banyak penundaan dan gangguan dalam pemberangkatan, hal ini karena jarak pandang mereka sangat dekat, dan dikhawatirkan jika  transportasi berjalan seperti biasanya, akan menyebabkan kecelakaaan dan hal – hal lain yang tidak diinginkan, ini sangat mengganggu masyarakat dalam beraktivitas.
Jika sudah terjadi seperti ini, kembali ke kesadaran individu masing – masing, jangan hanya memprioritaskan diri sendiri tapi pikirkan juga orang lain disekitar kita, pikirkan pula indonesia, jika penerus bangsa ini tak memiliki cinta tanah air maka akan jadi seperti apa indonesia kedepannya, lahan d indonesia juga masih luas, jangan hanya mencari cara yang mudah dan murah saja kalau harus mengorbankan kehidupan orang lain. Apalagi indonesia memiliki sumber daya alam yang melimpah, yang tidak semua negara memlikinya, jadi harus bisa memanfaatkan sumber daya alam yang ada sebaik – baiknya, bahkan harus dilestarikan jangan mengeksploitasinya.
Pemerintah juga harus bertindak tegas terhadap para pelaku pembakara hutan itu, mereka harus ditangkap dan mendapat hukuman yang setimpal dengan perbuatan mereka, mereka tidak hanya mengganggu kenyamanan orang lain tapi juga secara tidak langsung menghilangkan nyawa orang lain.
Jika cinta indonesia, rawat dan lestarikan juga alam indonesia !!!